Welcome To My Blog's

Remember

Rabu, 26 Januari 2011

Kesadaran -- renungan harian

Diambil dari buku Horeee! Guru Si Cacing Datang
Hendra Widjaja
Ehipassiko Foundation
Awareness Publication

Mindfulness (penyadaran murni) itu penting. Untuk bisa menjaga penyadaran murni, Anda perlu banyak bermeditasi. Sebaliknya, jangan sampai Anda menenggak miras seperti anggur, bir, dan sebagainya, karena bisa menghilangkan penyadaran murni. Dan jangan-jangan, Anda malah berurusan dengan polisi. Berikut kisah nyata yang terjadi di Sydney, Australia.

Suatu ketika, ada seorang businessman yang menghadiri pesta sampai mabuk. Businessman kita bahwa di Australia ada hukuman berat bagi orang-orang yang melakukan drink-driving (nyetir mobil dalam keadaan mabuk). Tapi malam itu, si businessman mencoba peruntungannya, siapa tahu ia tidak dicegat polisi di jalan.

Namun sialnya, ternyata malam itu semua kendaraan di jalanan yang dilalui oleh si businessman diperikasa polisi. Tidak mungkin baginya untuk kabur karena kendaraan lain sudah mengantre di belakang kendaraannya. Dengan was-was, ia menunggu gilirannya.

Tatkala gilirannya tiba, oleh polisi ia dipersilakan uuntuk keluar dari mobilnya. Lalu, ia diberikan sebuah alat tes kadar alkohol serupa alat tiup untuk menguji kadar alkohol dalam napasnya. Tepat ketika ia baru hendak menghembuskan napasnya ke dalam alat itu, tiba-tiba terdengar suara berdentum di belakang. Ternyata ada mobil yang menabrak mobil lainnya. Segera polisi mengambil kembali alat tes itu seraya berkata, "Lebih baik kami mengurusi tabrakan itu daripada mengurusi kamu. Sekarang, kamu pulang saja!". Dengan perasaan plong, ia segera masuk ke mobil lalu tancap gas untuk pulang.

Keesokan paginya, ketika masih enak-enaknya tidur di kasur nan empuk, ia mendengar bel pintu rumahnya didering berkali-kali tanpa putus. Dengan perasaan jengkel, ia bergegas turun ke lantai bawah, lalu mebuka pintu depan. Alangkah kagetnya businessman kita ini tatkala melihat dua orang polisi berbadan besar berdiri di depan pintu rumahnya itu. Tapi si businessman berpikiran,"Kan aku tidak berbuat kesalahan apapun. Jadi, ngapain aku takut?"

Disapanya kedua polisi itu, "Yes, can I help you, Sir?" ("Ya, ada yang bisa Saya bantu, Pak?"). Salah satu polisi itu menjawab, "Apa kami bisa melihat garasi mobil Anda?" "Tentu saja!" jawab si businessman.

Tatkala businessman ini membukakan pintu garasi mobilnya, hampir saja jantungnya copot. Di dalam garasinya itu ternyata yang didapatinya bukan mobil miliknya, namun mobil polisi. Rupa-rupanya, malam sebelumnya, ketika diminta polisi untuk pulang, karena mabuk, bukannya ia masuk ke dalam mobilnya sendiri, tapi malahan ia salah masuk ke dalam mobil polisi.

Kalau tidak salah, orang itu masih mendekam di penjara sampai saat ini.

~Ven Ajahn Brahm~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Talk & Share


ShoutMix chat widget